Awal saya memulai pendidikan yaitu saat saya berumur 7 tahun. Di SD N Karangdadap 2 tepatnya saya bersekolah. Alhamdulillah, walau saya jarang sekali belajar berlama-lama, karna saya belajar paling tidak lebih dari 15 menit tapi rutin setiap hari, sayapun mendapat prestasi cukup memuaskan. Yaitu mendapat peringkat ke-2 di akhir tahun pelajaran terutama di kelulusan.
Saya melanjutkan ke jenjang SMP tadinya tidak disetujui orang tua, namun berkat alasan saya dan dukungan kakak saya, akhirnya saya pun terdaftar di SMP N 1 Kalibagor, salah satu SMP terfavorit di daerah kami.
Saya bersekolah di SMP dengan biaya dibantu kakak saya dan dari pemerintah dari program BKM (Bantuan Khusus Murid).
Alhamdulillah, disetiap akhir tahun pelajaran, saya selalu mendapat peringkat ke-2 dalam kelas. Walau bukan mendapat yang ke-1, saya tetap bangga karna saya tetap merasa ranking satu diantara siswa laki-laki lain. Karena peringkat pertama di kelas kami adalah seorang perempuan.
SMK. Setelah lulus SMP, saya tidaklah langsung mendaftar tuk melanjutkan sekolah. Dikarenakan masalah biaya pada saat itu, saya pun menganggur selama satu tahun. Dan di tahun berikutnya, saya mendaftar di SMK N 2 Banyumas, sebuah sekolah kejuruan yang notabene-nya masih baru di daerah kami. Dan sayapun termasuk dalam angkatan tahun ke-2. Karna saya suka elektronik, saya lebih memilih kejuruan Audio Video di SMK tersebut. Seperti biasa, saya belajar hanya tidak lebih dari 15 menit, tapi rutin setiaphari, kecuali ada halangan tentunya. Tetap seperti saat SD dan SMP, di SMK pun sya mendapat peringak ke-2 pada akhir tahun pelajaran, kecuali saat di kelas 3, saya hanya mendapat peringkat ke 5 kalau tidak salah. Bukan masalah bagi saya, Yang penting mental dan tekat tuk terus berjuang dalam diri saya tetap lebih baik.
Saya melanjutkan ke jenjang SMP tadinya tidak disetujui orang tua, namun berkat alasan saya dan dukungan kakak saya, akhirnya saya pun terdaftar di SMP N 1 Kalibagor, salah satu SMP terfavorit di daerah kami.
Saya bersekolah di SMP dengan biaya dibantu kakak saya dan dari pemerintah dari program BKM (Bantuan Khusus Murid).
Alhamdulillah, disetiap akhir tahun pelajaran, saya selalu mendapat peringkat ke-2 dalam kelas. Walau bukan mendapat yang ke-1, saya tetap bangga karna saya tetap merasa ranking satu diantara siswa laki-laki lain. Karena peringkat pertama di kelas kami adalah seorang perempuan.
SMK. Setelah lulus SMP, saya tidaklah langsung mendaftar tuk melanjutkan sekolah. Dikarenakan masalah biaya pada saat itu, saya pun menganggur selama satu tahun. Dan di tahun berikutnya, saya mendaftar di SMK N 2 Banyumas, sebuah sekolah kejuruan yang notabene-nya masih baru di daerah kami. Dan sayapun termasuk dalam angkatan tahun ke-2. Karna saya suka elektronik, saya lebih memilih kejuruan Audio Video di SMK tersebut. Seperti biasa, saya belajar hanya tidak lebih dari 15 menit, tapi rutin setiaphari, kecuali ada halangan tentunya. Tetap seperti saat SD dan SMP, di SMK pun sya mendapat peringak ke-2 pada akhir tahun pelajaran, kecuali saat di kelas 3, saya hanya mendapat peringkat ke 5 kalau tidak salah. Bukan masalah bagi saya, Yang penting mental dan tekat tuk terus berjuang dalam diri saya tetap lebih baik.